Di Pulau Onrust, mikroplastik yang ditemukan pada air permukaan sebanyak 35 partikel per 10 liter, swab kulit 19 partikel, dan daun ada 7 partikel.
Di Pulau Cipir, mikroplastik yang ditemukan pada air permukaan sebanyak 44 partikel per 10 liter, swab kulit 25 partikel, dan daun ada 17 partikel.
Baca Juga:
Indonesia Jadi Negara dengan Konsumsi Mikroplastik Tertinggi, Pakar Peringatkan Dampaknya
Kepala Laboratorium Ecoton Foundation, Rafika Aprilianti menjelaskan mikroplastik adalah remahan, patahan, pecahan plastik yang berukuran kurang dari 5 milimeter.
"Plastik tidak akan terurai dan hilang di lingkungan, hanya dapat terpecah atau terdegradasi menjadi bentuk baru, yaitu mikroplastik," kata Rafika.
Aliansi Zero Waste Indonesia (AZWI) adalah sembilan organisasi yang terdiri atas YPBB, Dietplastik Indonesia, Nexus 3 Foundation, PPLH Bali, Ecoton, Nol Sampah, Greenpeace Indonesia, Gita Pertiwi, dan Walhi.
Baca Juga:
Pakar UGM Angkat Suara Soal Kantong Teh Celup Disebut Lepaskan Miliaran Mikro Plastik
AZWI mengkampanyekan implementasi konsep zero waste yang benar dalam rangka pengarusutamaan berbagai kegiatan, program, dan inisiatif.
Berbagai kegiatan upaya tersebut bisa diterapkan di berbagai kota dan kabupaten di Indonesia dengan mempertimbangkan hierarki pengelolaan sampah, siklus hidup material, dan ekonomi sirkuler.
[Redaktur: Mega Puspita]